Vivo baru saja meluncurkan flagship terbarunya, X200 Ultra, di pasar China. Smartphone ini langsung menarik perhatian berkat sistem kameranya yang canggih dan kemampuan videografi yang luar biasa.
Selain kemampuan fotografinya, Vivo X200 Ultra juga menawarkan spesifikasi hardware yang mumpuni, desain premium, dan fitur-fitur inovatif yang membuatnya menjadi salah satu smartphone terdepan di pasaran.
Desain dan Spesifikasi
Daftar Isi
Vivo X200 Ultra hadir dengan layar AMOLED LTPO 6,82 inci beresolusi 2K (1440 x 3168 piksel) dan rasio aspek 93,3%.
Layar ini mendukung refresh rate adaptif 120Hz, teknologi 10-bit untuk reproduksi warna yang akurat, serta sertifikasi Dolby Vision untuk pengalaman visual yang imersif.
Ketahanan perangkat juga diperhatikan, dengan perlindungan Armor Glass dan rating IP68 dan IP69 untuk ketahanan terhadap air dan debu.
Performa Vivo X200 Ultra didukung oleh chipset Qualcomm Snapdragon 8 Elite 3nm, RAM LPDDR5X hingga 16GB, dan penyimpanan UFS 4.0 hingga 1TB.
Sistem pendingin yang canggih memastikan performa optimal bahkan saat digunakan untuk tugas berat. Smartphone ini menjalankan sistem operasi OriginOS 5 berbasis Android 15.
Baterai berkapasitas 6000mAh dengan teknologi 3rd-Gen Silicon Anode dan Semi-Solid Battery mampu bertahan lama, bahkan di suhu ekstrem hingga -20°C.
Pengisian cepat 90W memungkinkan pengisian hingga 50% dalam 10 menit, sementara pengisian nirkabel 50W menawarkan kenyamanan ekstra.
Fitur tambahan lainnya termasuk sensor sidik jari ultrasonik, dual stereo speaker, NFC, Wi-Fi 7, dan port USB 3.2 Gen 1.
Keunggulan Kamera
Kolaborasi Vivo dengan ZEISS menghasilkan sistem kamera yang luar biasa pada X200 Ultra.
Kamera utama 50MP menggunakan sensor Sony LYT-818 berukuran 1/1.28 inci dan aperture f/1.69, memberikan detail dan akurasi warna yang tinggi, bahkan dalam kondisi cahaya rendah.
Kamera ultrawide juga menggunakan sensor 50MP LYT-818 dengan sudut pandang 14mm.
Sensor Samsung HP9 ZEISS APO pada kamera periscope telephoto 200MP memungkinkan zoom optik 3.7x dan HyperZoom hingga 100x.
Kamera depan 50MP memastikan hasil selfie dan panggilan video berkualitas tinggi.
Teknologi ZEISS APO Color Correction, algoritma Super-Resolution untuk video, dan perekaman audio terarah meningkatkan kualitas foto dan video.
Dukungan perekaman video 4K HDR 60 fps dengan Dolby Vision dan slow-motion 120 fps dengan kedalaman warna 10-bit menambah daya tariknya.
Dua chip pencitraan khusus, VS1 untuk pra-pemrosesan dan V3+ untuk pasca-pemrosesan, meningkatkan kualitas gambar dan mengurangi beban pada chipset utama.
Aksesori photography kit opsional, termasuk grip kamera, baterai eksternal, dan cincin adaptor filter, semakin melengkapi pengalaman fotografi profesional.
Vivo juga menawarkan telekonverter telefoto 2.35x yang dikembangkan bersama ZEISS, dengan lensa kaca 200mm, bukaan F2.3, dan struktur Kepler 13.
Harga dan Ketersediaan
Vivo X200 Ultra mulai dijual di China pada 29 April 2025, tersedia dalam tiga pilihan warna: hitam, merah, dan putih (edisi kolaborasi koper Rimowa).
- Vivo X200 Ultra 12GB+256GB: CNY 6,499 (Rp 14.947.700)
- Vivo X200 Ultra 16GB+512GB: CNY 6,999 (Rp 16.097.700)
- Vivo X200 Ultra 16GB+1TB (Edisi Komunikasi Satelit): CNY 7,999 (Rp 18.397.700)
- Vivo X200 Ultra 16GB+1TB (Edisi Komunikasi Satelit) dengan Photographer Kit: CNY 9,699 (Rp 22.307.700)
- Vivo ZEISS 2.35x Telephoto Teleconverter Kit: CNY 1,299 (Rp 2.987.700)
- Professional Imaging Kit: CNY 699 (Rp 1.607.700)
- Vivo ZEISS 2.35x Telephoto Teleconverter Kit + Professional Imaging Kit: CNY 1,699 (Rp 3.907.700)
Dengan spesifikasi dan fitur unggulannya, Vivo X200 Ultra berpotensi menjadi pesaing kuat di pasar smartphone kelas atas. Sistem kameranya yang luar biasa, dipadukan dengan performa dan desain premium, menjadikannya pilihan menarik bagi para penggemar fotografi mobile dan pengguna yang menginginkan smartphone dengan kemampuan terbaik.