Olahraga

Gregoria Absen Piala Sudirman 2025: Ester Nurumi Gantikan

playmaker

Gregoria Mariska Tunjung, peraih medali perunggu Olimpiade Paris 2024, terpaksa absen dari Piala Sudirman 2025 yang akan digelar di Xiamen, China pada 27 April mendatang. Hal ini dikonfirmasi langsung oleh Kabid Binpres PP PBSI, Eng Hian, Selasa (22/4/2025).

Diagnosis vertigo yang diderita Gregoria mengharuskan ia beristirahat total untuk pemulihan. Kondisi ini membuat PBSI mengambil keputusan untuk mengganti posisinya dalam tim Indonesia.

Gregoria Absen Akibat Vertigo

Eng Hian menjelaskan bahwa Gregoria dinyatakan mengalami vertigo oleh dokter. Kondisi ini membuatnya tidak memungkinkan untuk bertanding di Piala Sudirman.

PBSI telah berkoordinasi dengan BWF terkait kondisi Gregoria dan pergantian pemain. Persetujuan dari BWF telah didapatkan untuk mengganti posisi Gregoria.

Ester Nurumi Tri Wardoyo Menggantikan Gregoria

Ester Nurumi Tri Wardoyo ditunjuk sebagai pengganti Gregoria Mariska Tunjung di tim Piala Sudirman. Dengan demikian, komposisi pemain tunggal putri Indonesia mengalami perubahan.

Putri Kusuma Wardani akan menempati posisi tunggal putri pertama, sementara Ester Nurumi akan menjadi tunggal putri kedua. Perubahan ini telah dikonfirmasi oleh Eng Hian.

Kronologi Ketidakhadiran Gregoria di Simulasi dan Piala Sudirman

Ketua Umum PP PBSI, M. Fadil Imran, telah mengindikasikan adanya masalah kesehatan yang dialami Gregoria pada Senin (21/4). Gregoria seharusnya mengikuti simulasi pertandingan Piala Sudirman di Pelatnas PBSI, Cipayung.

Namun, Gregoria tidak hadir dalam simulasi tersebut. Ia bahkan absen dalam pertandingan simulasi melawan Putri Kusuma Wardani, digantikan oleh Ester Nurumi.

Ketidakhadiran Gregoria dalam simulasi tersebut menimbulkan pertanyaan. Kepastian absennya di Piala Sudirman baru dikonfirmasi setelah mendapatkan konfirmasi medis dari dokter.

Meskipun sempat ada harapan Gregoria masih bisa bertanding, kondisi kesehatannya yang mengharuskan istirahat total akhirnya membuat PBSI memutuskan untuk menggantinya dengan Ester Nurumi.

Absennya Gregoria tentu menjadi kerugian bagi tim Indonesia. Namun, PBSI berharap Ester Nurumi dapat memberikan penampilan terbaik dan menggantikan peran Gregoria dengan maksimal. Dukungan penuh diberikan kepada Ester untuk menghadapi tantangan di Piala Sudirman 2025.

Kejadian ini juga menyoroti pentingnya kesehatan atlet. Prioritas utama adalah pemulihan kesehatan Gregoria agar ia dapat kembali berlaga di turnamen-turnamen berikutnya. Semoga Gregoria segera pulih dan kembali ke lapangan.

Tags

Bagikan:

Artikel Terkait

Tinggalkan komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses