Kepala Seksi Pengendalian Operasional Lalu Lintas Dinas Perhubungan Kota Pekalongan Sugeng Hardi Widianto di Pekalongan, Rabu, mengatakan bahwa pada kegiatan itu ada dua bus dari 26 bus angkutan Lebaran 2023 yang tidak lolos uji kelaikan.
“Kami lakukan ‘ramp check’ sejak 3 April hingga 12 April 2023 di Terminal Tipe A Pekalongan, di pol PO Jaya Mandiri, BW Citra, BW Sri, dan PO Sejahtera. Bagi angkutan Lebaran yang lolos ‘ramp check’ akan kami beri tanda stiker berwarna biru,” katanya.
Menurut dia, dua bus yang tidak layak jalan itu karena ada beberapa kondisi yang harus diperbaiki seperti kaca mengalami retak, lampu rem bagian belakang tidak menyala.
Bagi angkutan yang dipersiapkan untuk mengangkut penumpang Lebaran tetapi belum lolos uji laik, lanjut dia, maka pemilik bus dipersilakan memperbaiki dulu.
“Setelah pemilik melakukan perbaikan, kami mempersilakan bisa menghubungi kami atau ke terminal untuk dilakukan cek ulang,” katanya.
Sugeng Hardi Widianto mengatakan pihaknya menerjunkan 22 petugas yang dibagi menjadi 2 tim untuk mengecek angkutan Lebaran di 5 lokasi itu.
“Sebenarnya, jadwal kegiatan uji kelaikan sudah selesai namun manakala masih dibutuhkan oleh PO bus untuk menguji angkutan yang belum diuji atau ditempel stiker laik jalan Lebaran, kami siap menjemput ke pol bus,” katanya.
Baca juga: Masyarakat Pekalongan diajak wujudkan mudik Lebaran taat prokes
Baca juga: Pemkot Pekalongan minta warga patuhi larangan pulang kampung Lebaran
Sumber: Antara.