Humaniora: 10 perusahaan katering sediakan makanan berbuka di Masjid Istiqlal

Lely

Humaniora: 10 perusahaan katering sediakan makanan berbuka di Masjid Istiqlal

Tahun ini ada 10 perusahaan katering dari Jakarta yang kami pilih untuk menyediakan makanan berbuka puasa di Masjid Istiqlal.

Sebanyak 10 perusahaan katering menyediakan makanan berbuka puasa bagi jamaah di Masjid Istiqlal Jakarta selama Ramadhan 1444 Hijriah. 

“Tahun ini ada 10 perusahaan katering dari Jakarta yang kami pilih untuk menyediakan makanan berbuka puasa di Masjid Istiqlal. Syaratnya mereka harus memiliki izin resmi, ada label halal, dan harus ada tes rasa dan kualitas makanan di awal,” kata Ketua Panitia Amaliah Ramadhan 1444 H Masjid Istiqlal Bukhori Sail Attahiri di Jakarta, Jumat.

Perusahaan katering tersebut terpilih dari 35 perusahaan yang mengajukan diri. Bukhori mengatakan, masing-masing katering mengajukan variasi menu. Harus ada nasi, sayur, dan tiga macam lauk berbeda setiap harinya agar jamaah tidak bosan.

“Dulu kami ada dapur Ramadhan, tapi setelah kami timbang, agar manfaatnya dapat dirasakan oleh para pengusaha katering juga usaha mikro kecil dan menengah (UMKM), maka tahun ini kami undang dan ajukan penawaran kepada mereka agar menyediakan makanan berbuka di Istiqlal,” lanjut Bukhori.

Berita Terkait :  Humaniora: BNPB: Kejadian longsor Kabupaten Bogor dipengaruhi daerah hutan

Harga per kotak ditetapkan Rp30.000, sehingga menu bisa beragam dan bergizi. Makanan yang datang juga diperiksa setiap hari oleh panitia Ramadhan Masjid Istiqlal, tambah dia.

“Setiap hari ada yang mengontrol dan mengecek makanan. Ada empat hingga lima orang yang mengecek apakah lauknya kurang, sudah disediakan buah atau belum, kalau kehujanan dan boksnya rusak juga kita evaluasi,” kata Bukhori.

Bukhori juga menekankan, sebetulnya target pemberian makanan berbuka ini diprioritaskan kepada dhuafa, tetapi pada kenyataannya, panitia masjid Istiqlal juga tidak bisa menyeleksi jamaah yang datang dari kalangan mana saja.

“Jumat yang lalu (24/3) kita kasih 4.000, tapi ternyata yang datang 6.000, hari Sabtu (25/3) 5.000, hari Minggu (26/3) kita siapkan 5.000, yang datang 8.300,” kata Bukhori seraya menambahkan khusus hari ini, ada 6.000 makanan buka puasa yang disediakan oleh Masjid Istiqlal. 

Berita Terkait :  Humaniora: Warga tuna netra isi Ramadhan dengan tadarus Al Quran

Ia berpesan kepada seluruh jamaah yang hadir untuk berbuka puasa bersama di Masjid Istiqlal agar selalu tertib dan tidak perlu khawatir apabila tidak mendapatkan makanan, karena Masjid Istiqlal juga menyediakan kurma untuk takjil.

Pada 10 hari terakhir Ramadhan, panitia juga membuat program sahur bersama dengan 2.000 makanan setiap harinya.

Masjid Istiqlal juga dibuka selama 24 jam mulai hari ke-21 Ramadhan untuk menerima jamaah yang ingin melakukan iktikaf, yakni berdiam diri di dalam masjid untuk melaksanakan ibadah wajib dan sunnah.

Pewarta: Lintang Budiyanti Prameswari
Editor: Desi Purnamawati
© PRESSRELEASE.CO.ID 2023

Sumber: Antara.

Bagikan:

Tags